GARUT, Pesanjabar.com – Musibah tanah longsor kembali terjadi di wilayah selatan Kabupaten Garut. Kali ini, bencana alam tersebut menimpa satu keluarga di Kampung Kiararambai, Desa Girimukti, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, pada Rabu (25/6/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Plt Camat Cisewu, Jajang, mengonfirmasi bahwa empat anggota keluarga menjadi korban dalam peristiwa memilukan itu. Hingga Rabu malam, tiga jenazah telah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, sementara satu korban lainnya masih dalam proses pencarian oleh tim gabungan.
“Tiga orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, satu masih dalam proses pencarian,” kata Jajang.
Menurut penuturan Jajang, longsor terjadi akibat ambruknya tebing yang berada tepat di atas rumah semi permanen milik korban. Intensitas hujan tinggi selama beberapa jam sebelum kejadian diduga menjadi pemicu terjadinya pergerakan tanah.
“Rumah korban berada tepat di bawah tebing. Saat hujan deras mengguyur, tebing tersebut tak kuat menahan beban dan akhirnya longsor menimpa rumah,” jelasnya.
Proses evakuasi masih terus berlangsung hingga malam hari dengan melibatkan seluruh unsur Forkopimcam Kecamatan Cisewu, serta jajaran TNI dan Polri.
“Saya sedang mengurus jenazah yang baru ditemukan. Mohon doa dari seluruh masyarakat Garut, kami tengah berduka,” tambahnya haru.
Berikut identitas korban longsor di Cisewu:
- Mar’ah – Kepala keluarga
- Mardi – Menantu Mar’ah
- Linda – Anak Mar’ah
- Fajar – Cucu Mar’ah (masih dalam pencarian)
Pemerintah daerah bersama relawan bencana dan masyarakat setempat terus berupaya melakukan pencarian korban yang tersisa, sekaligus memberikan dukungan kepada keluarga besar korban yang ditinggalkan. **
