Usai Aksi di Gedung Sate, Seluruh Peserta yang Dirawat Sudah Dipulangkan

bandung.go.id/PESANJABAR
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung memastikan tidak ada peserta unjuk rasa di kawasan Gedung Sate dan DPRD Jawa Barat yang harus menjalani rawat inap.

BANDUNG.pesanjabar.com – 30 Agustus 2025. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung memastikan tidak ada peserta unjuk rasa di kawasan Gedung Sate dan DPRD Jawa Barat yang harus menjalani rawat inap.

Plt Kepala Dinkes Kota Bandung, Sony Adam, menyebut seluruh peserta aksi yang sempat mendapat perawatan medis sudah dipulangkan. Dari 15 orang yang dibawa ke rumah sakit rujukan, masing-masing 7 orang dirawat di RSHS, 2 orang di RS Borromeus, dan 6 orang di RS Sariningsih.

“Semua sudah kembali ke rumah, tidak ada yang harus dirawat inap,” ujar Sony.

Secara keseluruhan, lebih dari 250 orang mendapatkan penanganan medis akibat sesak napas, iritasi mata, maupun luka ringan. Dari jumlah tersebut, 45 orang ditangani langsung di ambulans yang siaga, sementara ratusan lainnya dirawat di dua lokasi, yakni Aula Universitas Islam Bandung (208 orang) dan Aula Universitas Pasundan (60 orang).

Di Unisba, pasien terdiri dari 68 mahasiswa, 40 pelajar, 16 pengemudi ojek online, serta 76 warga umum, dengan mayoritas laki-laki.

“Keluhan terbanyak adalah sesak dan iritasi mata, kemungkinan karena gas air mata. Semua sudah ditangani sesuai prosedur medis,” jelasnya.

Dinkes Kota Bandung juga berkoordinasi dengan Public Safety Center (PSC) Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, serta Kabupaten Bandung untuk memperkuat layanan kesehatan selama aksi berlangsung. (****)

Source: bandung.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *