BEKASIKAB.pesanjabar.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi kembali menyelenggarakan Pendidikan Kader Ulama (PKU) Angkatan ke-III Tahun 2025, yang berlangsung di Kantor Sekretariat MUI, Kompleks Pemkab Bekasi, Cikarang Pusat, Sabtu (18/10/2025).
Sebanyak 40 mahasantri mengikuti program ini dengan tujuan membentuk generasi ulama muda yang tidak hanya memiliki kedalaman ilmu agama, tetapi juga mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan dinamika sosial masyarakat modern.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Ida Farida, yang hadir sekaligus menjadi narasumber dengan materi bertema “Kebijakan Daerah Kabupaten Bekasi untuk Mewujudkan Bangkit, Maju, dan Sejahtera”, menilai bahwa PKU merupakan langkah strategis untuk mencetak ulama yang dapat bersinergi dengan pemerintah daerah.
“Ulama muda yang lahir dari PKU diharapkan memiliki wawasan komprehensif, tidak hanya tentang ilmu agama tetapi juga ilmu dunia, sehingga mampu menjadi agen perubahan dan menjembatani komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat,” ujarnya.
Ida juga menegaskan pentingnya peran ulama dalam memperkuat literasi keagamaan serta mendukung pelaksanaan kebijakan daerah agar lebih diterima masyarakat.
“Baru 40 kader dari total 3,5 juta penduduk. Masih jauh, tapi langkah ini menjadi awal. Insya Allah, 30 tahun ke depan, setiap desa di Kabupaten Bekasi akan memiliki ulama hebat yang mencerdaskan dan menenteramkan masyarakat,” tambahnya.








