KABUPATEN BEKASI, Pesanjabar.com – Transformasi digital dalam pelayanan publik yang tengah dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui aplikasi Bekasi Nyambung Bae (Bebunge) semakin dirasakan manfaatnya oleh warga. Salah satu fitur yang mendapat tanggapan positif adalah kemudahan dalam pembuatan Kartu Kuning (AK/I) secara daring, sehingga warga tidak perlu lagi datang langsung ke kantor Dinas Ketenagakerjaan.
Ahmad Bahrudin Al Faqih (19), warga Kecamatan Muaragembong, merupakan salah satu pengguna yang telah merasakan langsung manfaat tersebut saat mengurus Kartu Kuning untuk melamar pekerjaan.
“Sekarang bikin Kartu Kuning tidak perlu antre ke kantor Disnaker atau Pemda. Cukup dari rumah lewat HP, tinggal isi data dan unggah dokumen. Hasilnya cepat keluar. Ini sangat membantu kami para pencari kerja, apalagi yang tinggal jauh dari pusat kota seperti saya di Muaragembong,” ujar Ahmad Bahrudin, Senin (7/7/2025).
Ia juga menyampaikan harapannya agar layanan serupa terus dikembangkan ke depan dan semua urusan administrasi publik dapat diakses melalui satu platform digital.
“Jadi masyarakat nggak bingung atau bolak-balik urus berkas,” tambahnya.
Pendapat senada diungkapkan Hesti (21), warga Cikarang Selatan. Menurutnya, aplikasi Bebunge sangat bermanfaat terutama bagi warga yang memiliki kendala waktu dan akses transportasi untuk mengunjungi kantor pemerintahan.
“Jadi praktis dan ramah pengguna, proses pengurusan yang sebelumnya bisa memakan waktu berhari-hari, sekarang dapat diselesaikan hanya dalam hitungan jam,” ujarnya.
Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Bahrul Ulum, menjelaskan bahwa aplikasi Bebunge merupakan hasil inovasi digital dari Diskominfosantik Kabupaten Bekasi.
“Aplikasi ini menjadi wadah terpadu berbagai layanan publik seperti informasi kependudukan, layanan ketenagakerjaan, info wisata hingga SPMB Online,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini Bebunge sudah tersedia di Playstore dan Appstore dengan perolehan rating 4.4 di Playstore.
“Kedepan nanti aplikasi Bebunge akan rebranding menjadi Super Aplikasi Bekasikab agar lebih inklusif dan dapat diterima seluruh lapisan,” ungkapnya.
Bahrul Ulum juga menyebut bahwa peluncuran aplikasi Bebunge merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam mendukung penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), yang bertujuan untuk menciptakan layanan publik yang lebih cepat, transparan, dan efisien. (**)
