Subang, Pesanjabar.com – Temu karya Karang Taruna (KT) Kabupaten Subang, merupakan moment pergantian kepengurusan KT, estafet ini tentu harus dijadikan sebagai ajang silaturahmi seluruh pengurus kabupaten dan pengurus kecamatan.
Momentum yang terjadi 5 tahun sekali ini juga sebagai simbol kolaborasi ide dan gagasan, demi kemajuan organisasi tentu seluruh jajaran pengurus memiliki tanggung jawab yang tidak mudah.
Menghadapi temu karya ini Ketua Karang Taruna Kabupaten Subang yang sekaligus sebagai Sekretaris Umum Karang Taruna Jawa Barat, Heri Sutanto telah menyiapkan berbagai hal.
Tahapan demi tahapan telah dilalui, Heri menyampaikan sejauh mana progres yang sudah ditempuh oleh panitia baik SC maupun OC.
“Pada tanggal 1 sampai dengan 5 mei 2025, sesuai tahapan adalah pengambilan formulir bakal calon (balon)ketua. tahap selanjutnya yaitu tanggal 6 sampai 8, yaitu pengembalian berkas formulir beserta dengan berkas-berkas persyaratan yang sudah ditentukan sesuai dengan AD/ART.” ucapnya.
Tahapan ini yang berlangsung 8 hari, terjaring 3 kandidat atau bakal calon ketua KT Kab. Subang periode selanjutnya, dan dari ketiga kandidat tersebut merupakan pengurus KT kabupaten yang aktif, kreatif dan inovatif.
“Kmeudian tahap ketiga, tanggal 9, 10, tiga bakal calon itu dimusyawarahkan dengan SC OC dan saya selaku penanggung jawab.” tambahnya.
Kemudian selanjutnya, ketiga bakal calon ketua tersebut dipersilahkan dan akan menempuh proses diskusi dan musyawarah mufakat.
“Tiga bakal calon itu dipersilahkan 5 hari kedepan untuk melakukan proses diskusi, silaturahmi, mau musyawarah mufakat”, tambahnya.
Jika proses 5 hari tersebut tidak ada hasil kesepakatan musyawarah mufakat, artinya ketiga balon ini ingin melakukan adu gagasan langsung melalui penyampaian visi-misi dengan sistem penajaman oleh SC, maka rencana tahapan selanjutnya akan segera digelar pada pertengahan juni 2025.
“Atau nanti tahapan selanjutnya mereka penyampaian visi-misi dan tidak ada kesepakatan musyawarah mufakat, berarti rencana dipertengahan juni, temu karya digelar.” pungkasnya.(**)