TASPEN juga menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari dukungan terhadap upaya mitigasi perubahan iklim dan target nasional net zero emissions. Lebih dari itu, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya ASN, bahwa BUMN tidak hanya berperan dalam layanan sosial, tetapi juga sebagai penggerak perubahan sosial dan lingkungan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Subang Agus Masykur menekankan pentingnya pendekatan kolaboratif Pentahelix dalam membangun kembali ekosistem lingkungan. Ia menjelaskan bahwa pendekatan Pentahelix melibatkan lima unsur utama: pemerintah (termasuk TNI dan Polri), masyarakat, pelaku usaha, akademisi, dan media.
Menurutnya, mangrove memainkan peranan krusial dalam menyerap karbon dioksida, memproduksi oksigen, serta menyediakan berbagai manfaat ekologis bagi manusia dan alam sekitar. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung upaya pemulihan lingkungan di Kabupaten Subang.
Kegiatan ini mencerminkan bentuk sinergi konkret dalam menjaga kelestarian alam serta semangat gotong royong menghadapi tantangan krisis iklim. (**)