BANDUNG, Pesanjabar.com – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mewakili Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan, menyampaikan jawaban atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Jabar terkait Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024. Penyampaian ini berlangsung dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat di Gedung DPRD Jabar, Kota Bandung, pada Senin (23/6/2025).
Herman menjelaskan bahwa penyampaian jawaban ini merupakan bagian dari proses legislasi yang bertujuan memperjelas substansi ranperda, sekaligus menjawab kritik, pertanyaan, dan masukan dari fraksi-fraksi. Ia menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan anggota DPRD yang telah mencermati dan memberikan tanggapan konstruktif terhadap dokumen pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2024.
“Masukan dari fraksi-fraksi sangat penting untuk menyempurnakan ranperda ini, baik dalam bentuk apresiasi, rekomendasi, maupun kritikan,” ujar Herman.
Ia juga menyampaikan terima kasih atas apresiasi fraksi DPRD terhadap pencapaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk laporan keuangan Pemerintah Provinsi Jawa Barat Tahun 2024. Ini merupakan kali ke-14 secara berturut-turut Jawa Barat meraih predikat tersebut.
Terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD), Herman mengungkapkan bahwa 92 persen PAD tahun 2024 berasal dari pajak daerah, di mana 67 persen di antaranya berasal dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). Untuk mengurangi ketergantungan tersebut, Pemprov telah mengupayakan diversifikasi pendapatan melalui koordinasi lintas sektor dan penguatan digitalisasi layanan.
“Program Pemutihan Kendaraan Bermotor juga menjadi salah satu strategi meningkatkan penerimaan dari sektor pajak kendaraan,” tambahnya.
Selain sektor fiskal, Herman juga menyoroti langkah-langkah strategis lainnya seperti pemutakhiran peta Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan serta bantuan sarana dan prasarana untuk nelayan guna mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Menutup penyampaiannya, Herman menegaskan bahwa Pemprov Jabar tetap berkomitmen meningkatkan kinerja di berbagai sektor utama.
“Kita punya pekerjaan rumah besar di bidang pendidikan, kesehatan, dan pengangguran. Pak Gubernur tengah mengakselerasi berbagai upaya untuk menjawab tantangan tersebut,” tutupnya. **