SUMEDANG. pesanjabar.com — Rumah Sakit Umum (RSU) Pakuwon dinilai sebagai salah satu mitra strategis Pemerintah Kabupaten Sumedang dalam memperkuat layanan kesehatan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Sumedang, Fajar Aldila, dalam acara Kajian Islam bertema “Islam Ramah Bukan Marah, Dakwah dengan Cinta” yang digelar RSU Pakuwon, Senin (21/7/2025).
“Kami menyampaikan apresiasi atas berbagai bentuk kolaborasi yang telah dijalin RSU Pakuwon bersama Pemda. Atas nama pribadi dan pemerintah, saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya,” tutur Fajar dalam sambutannya.
Wabup Fajar juga mengajak para peserta untuk menyimak materi ceramah dengan penuh perhatian, seraya menekankan pentingnya menebarkan kebaikan dan kasih sayang dalam kehidupan sehari-hari. “Ambil ilmunya, serap hikmahnya. Jangan marah-marah, apalagi pada suami. Warga Sumedang itu harus someah, cageur, bageur,” ujarnya dengan candaan ringan.
Sementara itu, Direktur RSU Pakuwon, Rikky Bagus Pratama Putra, menyampaikan bahwa RSU Pakuwon turut aktif mendukung program-program kesehatan Pemda Sumedang, terutama dalam penanganan stunting, tuberkulosis (TB), serta penurunan angka kematian ibu dan bayi.
“Kami juga berkolaborasi melalui program Jampe Harupat—Jaminan Pelayanan Bayi Baru Lahir Empat Dokumen. Inisiatif ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap Dinas Kesehatan dan program pemerintah daerah,” jelas Rikky.
Lebih lanjut, ia berharap kemitraan antara RSU Pakuwon dan Pemda Sumedang dapat terus berlanjut dan berkembang. “Kami ingin rumah sakit ini tak hanya dikenal sebagai tempat berobat, tetapi juga menjadi ruang yang menghadirkan nilai-nilai kemanfaatan di luar aspek medis,” tambahnya.
Rikky juga menyinggung layanan yang terus ditingkatkan demi kenyamanan pasien. “Kami berkomitmen memberikan pelayanan yang ramah, aman, dan nyaman agar masyarakat mendapatkan pengalaman terbaik selama menjalani pengobatan.”
Dalam kesempatan itu, ia mengumumkan bahwa kegiatan Kajian Islam tersebut sekaligus menjadi awal dari rangkaian peringatan 25 tahun berdirinya RSU Pakuwon. “Ini adalah Ulang Tahun Perak kami. Pengajian ini jadi pembuka dari rangkaian kegiatan syukuran,” ungkapnya.
RSU Pakuwon sendiri memiliki Majelis Taklim Al-Ihsan yang secara rutin menghadirkan penceramah dari Ibu Kota setiap enam bulan sekali, serta ulama lokal setiap bulan. Dalam pengajian kali ini, turut hadir Ustadz Hilman Fauzi dan Ustadz M. Mumtaz Nurfaqih sebagai penceramah.
“Semoga kegiatan ini memberi manfaat besar bagi masyarakat, baik secara spiritual maupun sosial,” tutup Rikky. (****)
