JAKARTA. pesanjabar.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bergerak cepat menangani banjir yang melanda sejumlah kawasan Ibu Kota sejak dini hari, Minggu (6/7). Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta hingga pukul 16.00 WIB, banjir telah merendam 53 Rukun Tetangga (RT) di lima wilayah kota, dengan ketinggian air bervariasi antara 60 sentimeter hingga tiga meter.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menjelaskan bahwa banjir disebabkan oleh curah hujan tinggi di kawasan hulu dan kiriman air dari Bogor yang memicu luapan Kali Ciliwung dan sungai lainnya.
“Saya telah memerintahkan seluruh dinas terkait, termasuk Dinas Sumber Daya Air, untuk segera menangani banjir. Pompa air sudah diaktifkan, pintu air diatur sesuai kebutuhan, dan diharapkan genangan bisa segera surut,” ujar Pramono saat menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional di TMII, Jakarta Timur.
Ia juga mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan dan memanfaatkan layanan darurat Jakarta Siaga 112 yang tersedia 24 jam tanpa biaya.
Sementara itu, Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, mengungkapkan bahwa lebih dari 250 warga telah mengungsi ke lokasi-lokasi penampungan yang disiapkan pemerintah. BPBD telah menurunkan tim untuk memantau situasi di lapangan dan berkoordinasi dengan dinas terkait seperti SDA, Bina Marga, Gulkarmat, serta aparat kelurahan dan kecamatan.
“Prioritas kami adalah menyedot air di permukiman warga, memastikan saluran air berfungsi optimal, dan menyalurkan bantuan dasar kepada warga terdampak,” jelas Yohan.
Dinas Sosial DKI Jakarta juga terus menyalurkan bantuan logistik berupa makanan dan pakaian kepada warga terdampak. Koordinasi antara suku dinas sosial dan aparat wilayah dilakukan untuk memastikan distribusi tepat sasaran.
Tak hanya itu, Pemprov DKI menggandeng Kementerian Sosial RI untuk menyalurkan bantuan tambahan, terutama di wilayah yang terdampak cukup parah seperti Jatinegara, Kramat Jati, dan Cawang. Bantuan tersebut mencakup makanan siap saji, air minum, perlengkapan bayi, dan pakaian layak pakai.
Pemprov DKI menargetkan banjir dapat segera teratasi, dengan seluruh elemen pemerintah daerah dalam kondisi siaga penuh guna menjamin keselamatan dan pemenuhan kebutuhan dasar warga. (****)
