Menpora Dito Buka Kickoff Piala Menpora 2025: Ternate Jadi Titik Awal Talenta Muda Sepak Bola

kemenpora.go.id/PESANJABAR
Menpora Dito Ariotedjo meresmikan pembukaan Piala Menpora U12 dan U15 tahun 2025 di Lapangan Gambesi, Ternate, Maluku Utara, Kamis (17/7) sore.

TERNATE. pesanjabar.com Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, secara resmi membuka rangkaian Turnamen Sepak Bola Piala Menpora U12 dan U15 Tahun 2025 di Lapangan Gambesi, Kota Ternate, Maluku Utara, pada Kamis (17/7) sore. Peresmian ini ditandai dengan pemukulan tifa oleh Menpora Dito bersama Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, sebagai simbol dimulainya kompetisi nasional yang menyasar pembinaan atlet usia dini di seluruh Indonesia.

Kegiatan ini juga sekaligus menjadi ajang penutupan Turnamen Piala Gubernur Maluku Utara 2025, yang telah mempertemukan berbagai kelompok usia, termasuk kategori U9 hingga U15. Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah ini mencerminkan komitmen kuat untuk membangun fondasi olahraga sejak usia dini.

“Dengan ini saya nyatakan Piala Menpora U12 dan U15 resmi dibuka. Semangat! Salam olahraga!” seru Menpora Dito dengan penuh antusias.

Ternate Jadi Titik Awal: Simbol Potensi Daerah

Dalam sambutannya, Menpora menjelaskan bahwa Piala Menpora U12 dan U15 tahun ini digelar serentak di 34 provinsi di Indonesia. Pemilihan Kota Ternate sebagai lokasi kickoff bukan tanpa alasan. Menpora Dito menilai Maluku Utara memiliki potensi besar dalam mencetak atlet sepak bola berkualitas yang kelak bisa memperkuat Tim Nasional Indonesia.

“Saya yakin Maluku Utara menyimpan banyak talenta yang akan meneruskan jejak para seniornya di Timnas,” ujarnya optimis.

Apresiasi untuk Peran Daerah

Menpora Dito juga memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara, khususnya kepada Gubernur Sherly Tjoanda Laos, atas inisiatif penyelenggaraan Piala Gubernur yang melibatkan anak-anak sejak usia dini. Ia menilai, upaya daerah seperti ini sangat penting dalam mendeteksi dan mengasah potensi atlet muda sejak awal.

“Kami sangat mengapresiasi turnamen usia dini yang dimulai dari kelompok umur U9. Ini merupakan bentuk proaktif daerah dalam pembinaan olahraga,” ujar Dito yang turut didampingi Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Sri Wahyuni.

Pembinaan Bukan Sekadar Kompetisi

Dalam momentum tersebut, Menpora juga menyampaikan rasa bahagianya melihat antusiasme tinggi dari para peserta dan dukungan luar biasa dari para orang tua. Ia menegaskan bahwa kompetisi seperti ini bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi merupakan proses penting dalam pembentukan karakter dan fondasi prestasi olahraga nasional.

“Anak-anak yang bermain hari ini adalah bagian dari sejarah olahraga Indonesia. Seperti Timnas U23 yang dua hari lalu menang 8-0 atas Brunei, kalianlah generasi berikutnya,” jelas Menpora Dito, seraya mengalungkan medali kepada para juara Piala Gubernur Malut.

Ia pun berpesan kepada seluruh peserta agar menikmati proses kompetisi dengan penuh semangat dan kebersamaan.

“Yang terpenting adalah semangat belajar, sportivitas, dan kecintaan pada olahraga. Menang dan kalah bukan segalanya,” tegasnya.

Tahapan Piala Menpora 2025

Turnamen Piala Menpora U12 dan U15 akan berlangsung dalam tiga tahapan. Dimulai dari tingkat kabupaten/kota pada bulan Juli, dilanjutkan dengan tingkat regional pada Agustus, dan puncaknya adalah Seri Nasional yang akan digelar di Surabaya pada bulan September. Sebanyak 16 tim terbaik dari regional akan berlaga di seri final tersebut.

Dengan semangat “Bangun Prestasi dari Daerah”, Piala Menpora 2025 diharapkan menjadi wadah strategis untuk menjaring dan membina bibit unggul pesepakbola muda dari seluruh pelosok Indonesia. (**)

Source: kemenpora.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *