SUBANG.pesanjabar.com –Kegiatan Magang Mandiri Berdampak resmi dimulai pada 6 Oktober 2025, melibatkan tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Subang yang melaksanakan magang di Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Subang. Program magang ini akan berlangsung hingga 31 Desember 2025.
Mahasiswa yang mengikuti kegiatan magang ini adalah:
Rise (NPM E1A230011)
Lulu Dwi Mayrisa (NPM E1A230016)
Elpyra Salsadinar (NPM E1A230025)
Selama masa magang, ketiga mahasiswa akan terlibat langsung dalam kegiatan publikasi, dokumentasi, serta pendampingan program-program komunikasi dan pemberdayaan perempuan di lingkungan DP2KBP3A Kabupaten Subang.
Kaprodi Ilmu Komunikasi, Asep Awaludin, S.I.Kom., M.I.Kom., menyampaikan apresiasinya terhadap langkah mahasiswa yang memilih lokasi magang di instansi pemerintah.
“Kegiatan Magang Mandiri Berdampak ini menjadi ruang nyata bagi mahasiswa untuk menerapkan keilmuan komunikasi dalam konteks pelayanan publik. Saya berharap mahasiswa mampu memberikan kontribusi positif, sekaligus belajar memahami dinamika komunikasi di sektor pemerintahan,” ujar Asep.
Sementara itu, Akhmad Basuni, M.Si., selaku dosen pendamping program, menegaskan pentingnya etika, tanggung jawab, dan kreativitas selama magang berlangsung.
“Mahasiswa diharapkan tidak hanya hadir secara formal, tetapi juga mampu menghasilkan karya komunikasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan instansi. Inilah bentuk nyata implementasi ilmu yang berdampak,” ungkapnya.