Cirebon, Pesanjabar.com – Bagian dari upaya tanggap darurat, Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) telah membuka dua posko penting di lokasi bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Bobos, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon (01/05). Posko tersebut terdiri dari Posko Ante Mortem (AM) dan Posko Pengaduan Orang Hilang.
Pembentukan posko ini bertujuan untuk mendukung proses pencarian dan identifikasi korban bencana. Posko Ante Mortem berfungsi mengumpulkan data penting seperti ciri fisik, riwayat medis, dan informasi identitas lainnya yang akan digunakan untuk mencocokkan dengan korban yang ditemukan.
Sementara itu, Posko Pengaduan Orang Hilang diperuntukkan bagi warga yang kehilangan anggota keluarga, agar dapat melaporkan secara langsung dan memberikan informasi kepada tim SAR dan Tim DVI (Disaster Victim Identification) Polri.
Dengan adanya kedua posko ini, diharapkan proses evakuasi dan identifikasi korban dapat berjalan lebih cepat dan efisien. Polda Jabar juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, bekerja sama, dan memberikan data yang akurat demi kelancaran penanganan bencana.
Partisipasi dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat dinilai sangat penting dalam mengurangi dampak tragedi ini bagi para korban dan keluarga mereka, dilansir dari laman resmi Humas Polda Jabar.(**)
