SUBANG, Pesanjabar.com – Pemerintah Kabupaten Subang menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap 111 Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Jumat, 13 Juni 2025. Prosesi ini dipimpin langsung oleh Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, dan dilangsungkan di ruas jalan rusak yang berada di Dusun Cibanteng, Desa Jatiragas Hilir, Kecamatan Patokbeusi.
Pelantikan ini meliputi rotasi, mutasi, dan promosi jabatan untuk pejabat administrator, pengawas, hingga fungsional auditor. Uniknya, kegiatan dilakukan di luar ruangan—tepat di bawah terik matahari dan di atas jalan yang mengalami kerusakan—bukan di tempat resmi seperti pendopo atau aula pemerintahan. Lokasi ini dipilih untuk menggarisbawahi bahwa ASN memiliki tanggung jawab besar dalam melayani masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Reynaldy menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik, sekaligus mengingatkan bahwa jabatan adalah amanah, bukan sekadar simbol prestise.
“Selamat kepada 111 orang yang baru saja dilantik. Jabatan ini adalah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan akan dipertanggungjawabkan,” ujar Kang Rey.
Ia juga menekankan bahwa seluruh proses pelantikan dijalankan tanpa pungutan biaya, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Menurut Kang Rey, pemilihan lokasi pelantikan yang tidak biasa ini dimaksudkan untuk menyampaikan dua pesan penting: ASN harus senantiasa ingat bahwa mereka hadir untuk masyarakat, dan Pemerintah Daerah berkomitmen untuk memperbaiki infrastruktur yang selama ini menjadi keluhan warga.
“Pelantikan ini dilaksanakan di jalan yang rusak sebagai pengingat. Insyaallah, jalan ini dalam waktu dekat akan kita perbaiki. Setinggi-tingginya jabatan kita, tugas kita adalah melayani masyarakat, bukan yang lain.”
Kang Rey juga menambahkan bahwa ke depannya, pelantikan pejabat akan terus dilakukan di titik-titik pembangunan prioritas.
“Mulai hari ini pelantikan akan dilaksanakan di tempat yang dekat dengan masyarakat. Ini baru satu dari banyak ruas jalan yang rusak berat. Tahun 2027 target saya sudah selesai.”
Sebagai bagian dari transformasi birokrasi, ia berencana menetapkan pakta integritas yang memuat target kerja secara periodik bagi seluruh pejabat.
“Saya akan buat pakta integritas untuk semua pejabat yang memuat target kerja. Semua pegawai harus bisa mengimbangi kerja saya yang serba cepat.”
Di bidang pelayanan publik, Kang Rey juga menegaskan komitmennya terhadap transparansi dengan langsung merespons aduan masyarakat yang masuk lewat media sosial.
“Setiap aduan lewat media sosial saya tanggapi langsung. Itu bukti bahwa Pemerintah Daerah hadir untuk rakyat.”
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengungkapkan cita-citanya membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di wilayah Subang utara agar masyarakat tidak lagi harus bepergian jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan.
“Mudah-mudahan tahun 2028 RS Pantura sudah berdiri. Kita akan wujudkan mimpi itu bersama-sama.”
Menutup pernyataannya, Kang Rey menekankan bahwa reformasi birokrasi di Kabupaten Subang dilakukan secara sungguh-sungguh. Ia menyebutkan sejumlah langkah konkret yang telah dan sedang ditempuh untuk memperbaiki pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan.
“Saya tidak ingin dengar satu pun keluhan soal pelayanan. Hari ini ada 10 ASN yang sudah disidangkan, dan 500-an lainnya sedang dalam proses. Ini bukti bahwa kami serius memperbaiki birokrasi dan memastikan uang negara digunakan untuk kepentingan masyarakat.”
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua dan anggota DPRD Kabupaten Subang, Sekretaris Daerah, para asisten daerah, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta seluruh ASN yang dilantik. (**)