BANDUNG BARAT.pesanjabar.com — Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail menegaskan komitmennya untuk menegakkan pemerintahan yang bersih dan transparan. Ia menyampaikan pesan keras kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (Pemkab KBB): tidak ada ruang bagi penyalahgunaan wewenang dan praktik korupsi.
Langkah tegas ini disampaikan Jeje di tengah meningkatnya sorotan publik terkait dugaan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di lingkungan Pemkab Bandung Barat, yang bahkan telah dilaporkan ke KPK dan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat. Beberapa aliansi masyarakat juga dijadwalkan menggelar aksi unjuk rasa untuk menuntut penegakan hukum terhadap dugaan tersebut.
“Saya tidak akan menoleransi siapa pun yang bermain-main dengan hukum atau anggaran publik, termasuk pejabat tinggi sekalipun,” tegas Jeje, Jumat (10/10/2025).
Siap Tindak Lanjut Laporan Masyarakat
Jeje menegaskan seluruh penyelenggaraan pemerintahan di Bandung Barat harus berjalan sesuai regulasi dan prinsip transparansi. Pemerintah daerah, kata dia, terbuka terhadap kritik dan laporan dari masyarakat.
“Saya mendukung semua elemen masyarakat yang menemukan adanya kejanggalan. Setiap laporan akan kami tindaklanjuti secara serius,” ujarnya.