Dony berharap kehadiran ISBI Bandung di Sumedang dapat menjadi magnet bagi masyarakat untuk menjembatani dunia akademik dan praktik lapangan.
“Mahasiswa ISBI diharapkan mampu menjadi penghubung antara kampus dan masyarakat, melahirkan karya, inovasi, dan kolaborasi yang bermanfaat bagi Sumedang,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor ISBI Bandung, Retno Dwimarwati, menyampaikan bahwa lokasi awal yang disiapkan untuk kegiatan perkuliahan adalah Geoteater Rancakalong, namun untuk saat ini dipusatkan di Gedung Creative Center Sumedang karena fasilitasnya dinilai lebih lengkap dan memadai.
“Mahasiswa memilih kuliah di Sumedang atas keinginan sendiri. Ini merupakan langkah awal sinergi antara ISBI dan Pemkab Sumedang melalui pendidikan,” jelasnya.
Saat ini terdapat 20 mahasiswa yang mengikuti perkuliahan perdana di Sumedang. Retno menambahkan, ke depan jumlah tersebut akan terus bertambah.
“Prodi Televisi dan Film memiliki peminat yang tinggi, tetapi kapasitas kampus di Bandung terbatas. Kehadiran kelas di Sumedang diharapkan dapat mengakomodasi lebih banyak mahasiswa,” ungkapnya. (****)