Dukung Desa Sehat dan Bersih, Mahasiswa KKNM Universitas Subang Serahkan Insinerator dan Tanaman Obat

sae/PESANJABAR
Dukung Desa Sehat dan Bersih, Mahasiswa KKNM Subang Serahkan Insinerator dan Tanaman Obat

SUBANG. pesanjabar.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) Universitas Subang Kelompok 08 melaksanakan kegiatan penyerahan alat pembakaran minim uap (insinerator) serta tanaman obat keluarga (TOGA) kepada Pemerintah Desa Kalijatibarat, pada Kamis (22/8). Kegiatan ini berlangsung di halaman kantor desa dan dihadiri oleh jajaran perangkat desa, tokoh masyarakat, serta mahasiswa KKNM.

Program ini merupakan bagian dari agenda pengabdian masyarakat mahasiswa Universitas Subang dalam rangka mendukung pengelolaan lingkungan dan kesehatan warga desa. Alat insinerator yang diserahkan diharapkan mampu menjadi solusi sederhana dalam mengurangi permasalahan sampah rumah tangga, khususnya untuk mengurangi polusi udara akibat pembakaran sampah terbuka.

itu, penyerahan tanaman obat keluarga (TOGA) menjadi upaya konkret mahasiswa dalam mendorong kemandirian masyarakat di bidang kesehatan. TOGA diyakini dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional yang mudah diakses oleh warga serta mendukung program hidup sehat.

Ketua Kelompok KKNM 08 Universitas Subang menyampaikan, “Melalui program ini kami berupaya menghadirkan solusi yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Harapan kami, insinerator dapat dimanfaatkan untuk mengurangi masalah sampah, sementara TOGA dapat menjadi langkah preventif dalam menjaga kesehatan warga.” Ucap Fadil.”

Sementara itu, perwakilan Pemerintah Desa Kalijatibarat memberikan apresiasi atas mahasiswa Universitas Subang. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa perguruan tinggi memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan desa melalui program pemberdayaan masyarakat.

 

Kegiatan penyerahan ini diakhiri dengan simbolisasi penyerahan alat insinerator serta bibit tanaman TOGA kepada pihak desa. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat terjalin sinergi yang berkesinambungan antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam mewujudkan desa yang sehat, bersih, dan mandiri.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *