2. Kesadaran Akan Nikmat Allah
Dalam kehidupan sehari-hari, manusia kerap lupa akan pentingnya keberadaan bulan dan matahari. Gerhana menjadi momen refleksi untuk kembali menyadari dan mensyukuri nikmat Allah, karena manusia sering baru merasakan nilai suatu hal ketika itu berubah atau menghilang.
3. Pengingat Hari Kiamat
Gerhana juga bisa menjadi pengingat akan kedahsyatan hari kiamat. Dalam Al-Qur’an, surat Al-Qiyamah ayat 8-9 disebutkan bahwa pada hari itu, cahaya bulan akan lenyap dan matahari serta bulan akan digabungkan. Fenomena ini mengingatkan manusia bahwa dunia hanyalah sementara dan kehidupan akhiratlah yang kekal.
4. Lambang Kasih Sayang Allah
Perubahan sementara yang terjadi saat gerhana, kemudian kembali seperti semula, bisa dimaknai sebagai simbol kasih sayang Allah. Dalam hidup, manusia juga mengalami masa sulit sebelum Allah memberikan kemudahan, sebagaimana ditegaskan dalam surat Al-Insyirah ayat 5-6 bahwa “Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.”