Hongkong, Pesanjabar.com – Pelatih kepala Manchester United, Ruben Amorim, mengungkapkan rasa puasnya terhadap kontribusi pemain akademi setelah timnya meraih kemenangan meyakinkan 3-1 atas Hong Kong dalam laga persahabatan pasca-musim kedua mereka. Laga ini menjadi panggung bagi para pemain muda seperti Chido Obi, Ayden Heaven, dan Jimmy Thwaites untuk unjuk kualitas di hadapan Amorim dan staf pelatih.
Dalam wawancara eksklusif dengan MUTV yang dilakukan oleh jurnalis Sam Carney di Stadion Hong Kong, Amorim secara terbuka menyatakan kekagumannya terhadap para pemain muda yang menunjukkan mentalitas dan kemampuan yang menjanjikan selama tur ini.
“Saya sangat menyukai anak-anak,” katanya kepada Sam Carney dari MUTV di Stadion Hong Kong. “Saya pikir Jimmy [Thwaites], dalam 15 menit terakhir, sebagai gelandang, dia ingin bermain. Tidak masalah berapa menitnya. Anak-anak muda seperti ini sangat penting. Mereka akan mendapat tempat di tim kami.” jelasnya.
Salah satu sorotan utama dalam pertandingan ini adalah penampilan impresif Chido Obi, yang mencetak dua gol dan tampil penuh percaya diri. Tak kalah menonjol, Ayden Heaven kembali menunjukkan ketajaman instingnya sebagai penyerang muda potensial dengan mencetak gol penutup di injury time.
“Tentu saja, ini perasaan yang baik [bagi Obi untuk mencetak dua gol] tetapi dia perlu terus berlatih keras karena Liga Primer adalah dunia yang berbeda. Kami harus meningkatkan kemampuan sebagai tim tetapi saya sangat senang dengan anak-anak. Ayden membuktikan, dalam setiap pertandingan untuk tim utama, dia siap menjadi pilihan. Tentu saja, dia harus meningkatkan kemampuan.” tambahnya.
Pujian juga diarahkan kepada Jimmy Thwaites, pemain berusia 17 tahun yang dikenal sebagai spesialis bola mati di kelompok usia muda. Ia tampil selama 15 menit terakhir dan menunjukkan kedewasaan permainan, menyusul aksi penyelamatan gemilangnya di laga sebelumnya melawan ASEAN All-Stars.
Amorim menekankan pentingnya membimbing para pemain muda ini untuk menjaga performa mereka di level tertinggi.
“Penting bagi kami untuk mengendalikan anak-anak ini, untuk menunjukkan kepada mereka bahwa mereka adalah pemain profesional. Di Manchester United, sangat sulit untuk mempertahankan level permainan. Ia masih dalam tahap awal dan harus terus bermain.” imbuhnya.
Rencana Pasca-Tur dan Fokus Musim Baru
Dengan kemenangan atas Hong Kong sebagai penutup tur mini Asia, Amorim kini mengalihkan fokus pada persiapan intensif menuju musim 2025/2026. Selain pekerjaan di lapangan, ia juga akan mengawasi proses kepindahan tim ke fasilitas Carrington yang telah direnovasi total.
Saat ditanya tentang waktu istirahat, Amorim menegaskan bahwa pikirannya tetap tertuju pada pembangunan skuad dan strategi untuk musim depan.
“Tentu saja, untuk menghabiskan waktu bersama keluarga saya,” katanya. “Namun, seperti yang saya katakan dalam konferensi pers, saya siap untuk memulai musim berikutnya. Kami punya banyak hal yang harus dilakukan. Banyak hal yang harus dipersiapkan. Kami harus memikirkan skuad dan kami sedang mengubah formasi. Semuanya harus siap untuk musim baru.” pungkasnya dilansir dari laman resmi Manchester United.
Kemenangan atas Hong Kong bukan hanya soal skor, melainkan pesan kuat dari Amorim: pemain muda akan jadi bagian penting dalam proyek barunya di Old Trafford. Dengan semangat pembinaan dan fokus pada regenerasi, Manchester United tampaknya akan tampil dengan wajah segar di musim 2025/2026 — sebuah harapan baru untuk para penggemar Setan Merah. (**)
