BANDUNG.pesanjabar.com – Pemerintah Kota Bandung terus menata kabel udara demi mewujudkan kota yang aman, nyaman, dan enak dipandang. Upaya ini dibahas dalam talkshow kolaborasi Radio Sonata dan PR FM, Selasa (26/8/2025), dengan menghadirkan Anggota Komisi III DPRD Kota Bandung Yoel Yosaphat, Plt. Sekretaris Diskominfo Kota Bandung Mahyudin, serta Ketua Apjatel Korwil Jawa Barat Yudiana Arifin.
Yoel Yosaphat menekankan, kabel yang tak lagi aktif namun masih bergelantungan membuat kota tampak kumuh sekaligus membahayakan warga. Karena itu, DPRD mendorong percepatan penurunan kabel ke bawah tanah. Ia juga menegaskan pentingnya perencanaan matang agar penataan tidak menimbulkan galian sembarangan yang berisiko pada keselamatan pengguna jalan, sekaligus memastikan kualitas internet tetap terjaga.
Plt. Sekretaris Diskominfo Kota Bandung, Mahyudin, menambahkan bahwa penertiban kabel adalah bagian dari transformasi Bandung menuju kota digital. Dengan 80 persen warganya aktif berinternet, infrastruktur telekomunikasi harus mendukung kebutuhan masyarakat. Penataan dilakukan secara kolaboratif bersama operator setiap minggu, terutama di titik rawan kecelakaan. Jalan Riau dan Jalan Tamblong menjadi contoh area yang kini lebih rapi setelah kabel diturunkan.












