JAKARTA.pesanjabar.com – Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf, menyampaikan keyakinannya bahwa penetapan pahlawan nasional tahun 2025 dapat diumumkan sebelum peringatan Hari Pahlawan, 10 November mendatang.
Optimisme tersebut disampaikan usai menghadiri upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Museum Bank Indonesia, Jakarta, Selasa (28/10/2025).
“Insya Allah sebelum 10 November sudah bisa diumumkan. Dari sejumlah nama yang diusulkan, nanti akan dipilih beberapa yang layak,” ujar Saifullah Yusuf.
Kementerian Sosial (Kemensos) tahun ini telah menyerahkan 40 nama tokoh kepada Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan untuk dikaji lebih lanjut. Sebagian besar merupakan nama-nama yang sudah diajukan pada tahun-tahun sebelumnya dan kini telah melengkapi berkas administrasi yang sempat tertunda.
Dari puluhan nama tersebut, dua tokoh yang menonjol adalah Presiden ke-2 RI Soeharto dan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Keduanya sebelumnya pernah diusulkan, namun belum memenuhi syarat administratif.
“Tahun ini seluruh persyaratan sudah lengkap, sehingga kami ajukan kembali ke Dewan Gelar,” jelas Mensos.












