BANDUNG.pesanjabar.com – Kepala Sekretariat Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung, Maia Ferasani, menekankan bahwa upaya pencegahan penularan HIV/AIDS membutuhkan kerja sama lintas sektor, tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah.
“Penanggulangan HIV/AIDS harus melibatkan semua lapisan masyarakat, termasuk di tingkat kewilayahan,” ujar Maia dalam Pertemuan Koordinasi Pengelola Media Warga Peduli AIDS (WPA) se-Kota Bandung di Auditorium Rosada, Balai Kota Bandung, Selasa (16/9/2025).
Menurut Maia, media berperan penting dalam memberikan informasi yang akurat, menghapus stigma, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pencegahan dan pengobatan. Data Dinas Kesehatan Kota Bandung mencatat, sejak 1991 hingga Maret 2025 terdapat 9.776 kasus HIV/AIDS kumulatif. Dari jumlah itu, 5.746 Orang dengan HIV (ODHIV) patuh menjalani pengobatan.