SLEMAN.pesanjabar.com – Kementerian Sosial mengadakan pelatihan bagi Wali Asuh dan Wali Asrama Sekolah Rakyat Tahun 2025 di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Yogyakarta, Rabu (10/9/2025). Acara dibuka langsung oleh Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Dalam sambutannya, Gus Ipul menegaskan pentingnya peran Wali Asuh dan Wali Asrama dalam mendampingi siswa. “Bapak-Ibu adalah bagian penting dari penyelenggaraan Sekolah Rakyat, sekaligus pendamping anak-anak istimewa yang diharapkan menjadi generasi tangguh,” ucapnya.
Pelatihan berlangsung selama empat hari, Rabu–Sabtu, dengan total 526 peserta dari seluruh Indonesia. Sebanyak 118 orang mengikuti kegiatan secara langsung di Yogyakarta. Pembukaan dimeriahkan oleh penampilan siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 20 Sleman lewat tarian tradisional, paduan suara, dan pembacaan puisi.
Sekolah Rakyat sendiri merupakan program pemerintah berbasis Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025 tentang Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. Program ini memberikan fasilitas pendidikan gratis, layanan kesehatan gratis, makan bergizi, perbaikan rumah, serta akses ke jaminan kesehatan, koperasi desa Merah Putih, dan program rumah subsidi.
