10 Hari; Barak Lanud Jadi Tempat Pembinaan 50 Siswa Subang yang Bermasalah

SAE/PESANJABAR
Program ini merupakan hasil kerja sama antara Pemkab Subang dan pihak TNI Angkatan Udara, khususnya Lanud Suryadarma. Program ini ditujukan secara khusus bagi siswa-siswa yang selama ini dinilai memiliki perilaku menyimpang atau sulit dibina. Beberapa di antaranya diketahui pernah terlibat dalam aksi kenakalan remaja seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, hingga kebiasaan membolos dari sekolah

SUBANG. pesanjabar.com -Pemerintah Kabupaten Subang melalui Dinas Pendidikan kembali menunjukkan keseriusannya dalam membentuk generasi muda yang berkarakter dan disiplin. Sebanyak 50 siswa tingkat SMP dan MTs yang berasal dari berbagai sekolah di Kabupaten Subang dikirim ke Barak Lanud Suryadarma, Kalijati, pada Senin (23/6/2025) untuk mengikuti program pembinaan karakter dan kedisiplinan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Subang, Nunung Suryani, menjelaskan bahwa program ini merupakan hasil kerja sama antara Pemkab Subang dan pihak TNI Angkatan Udara, khususnya Lanud Suryadarma. Program ini ditujukan secara khusus bagi siswa-siswa yang selama ini dinilai memiliki perilaku menyimpang atau sulit dibina. Beberapa di antaranya diketahui pernah terlibat dalam aksi kenakalan remaja seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, hingga kebiasaan membolos dari sekolah.

“Program pendidikan berkarakter dan disiplin untuk siswa SMP/MTs ini akan berlangsung selama sepuluh hari. Mereka akan ditempa dalam lingkungan yang terstruktur, disiplin, dan mendidik, dengan harapan dapat membentuk kembali perilaku mereka menjadi lebih positif,” ujar Nunung.

Selama masa pembinaan, para siswa akan menjalani berbagai aktivitas yang mencakup latihan fisik, pembentukan karakter, pelatihan kepemimpinan, kedisiplinan, serta sesi motivasi. Metode yang digunakan bersifat edukatif namun tegas, mencerminkan pendekatan khas militer yang terukur namun penuh nilai pembinaan.

Nunung menegaskan bahwa pengiriman para siswa ini tidak dilakukan secara sepihak. Sebelumnya, Dinas Pendidikan telah melakukan koordinasi dengan pihak sekolah dan orang tua. Bahkan, para siswa yang ikut serta juga telah menyatakan kesediaannya untuk menjalani program tersebut.

“Yang kita berangkatkan merupakan siswa yang memang orang tuanya sudah membuat surat pernyataan dan menyetujui anaknya mengikuti program pembinaan di Lanud. Bahkan, para siswa juga telah menyatakan kesediaan mereka secara langsung,” tambahnya.

Program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif tidak hanya bagi para siswa yang bersangkutan, tetapi juga sebagai pesan bagi siswa lain akan pentingnya kedisiplinan dan tanggung jawab sebagai pelajar. Selain itu, upaya ini juga menjadi bukti komitmen Pemkab Subang dalam mengatasi permasalahan pendidikan dari hulu, dengan pendekatan yang lebih solutif dan menyeluruh.

Langkah inovatif ini mendapat respons positif dari berbagai pihak, termasuk para orang tua dan tokoh pendidikan di daerah. Banyak yang menilai bahwa pendekatan seperti ini perlu dilakukan secara konsisten, tidak hanya ketika ada masalah, tetapi juga sebagai langkah pencegahan dini terhadap perilaku menyimpang di kalangan pelajar.

Dengan dilaksanakannya program pembinaan ini, Pemkab Subang berharap kelak para siswa tersebut dapat kembali ke sekolah dengan semangat baru, mental yang lebih kuat, serta menjadi contoh positif bagi rekan-rekan sebayanya. **

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *